Sahabat
Edukasi yang berbahagia…
Sistem
pendataan nasional berbasiskan internet yang menjaring empat entitas data
pendidikan, atau yang akrab dikenal sebagai Data Pokok Pendidikan (Dapodik), merupakan bagian penting penjaminan
mutu pendidikan. Demikian disampaikan Muhammad Akbar, Kasubag Program dan
Anggaran, Bagian Perencanaan dan Penganggaran, Sekretariat Direktorat Jenderal
Pendidikan Dasar dan Menengah, dalam Rapat Koordinasi Pendataan Penjaminan Mutu
Pendidikan Dasar dan Menengah di Hotel Aryaduta Makassar.
Mengingat
signifikansi Dapodik itu, Akbar berharap agar seluruh peserta yang terdiri atas
Kasi Sistem Informasi dan staf operator pendataan di Lembaga Penjaminan Mutu
Pendidikan (LPMP), dapat mengikuti seluruh rangkaian acara yang berlangsung
mulai tanggal 3-5 Desember 2015.
Selain
itu, Akbar juga berharap agar para peserta yang sebelumnya terbiasa dengan aplikasi Padamu bisa segera menyesuaikan
diri dengan aplikasi Dapodik, dan dapat bersunguh-sungguh mengembangkannya.
“Dulu, teman-teman LPMP kan terbiasa dengan Padamu.
Nah, mulai sekarang berubah ke Dapodik. Saya berharap teman-teman
bersungguh-bersungguh dalam mengembangkan Dapodik,” ujar Akbar, Kamis malam
(3/12).
Sementara
Mustafa, Kepala UPTD Balai Kajian Pengembangan Teknologi Informasi dan
Komunikasi, Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, menyampaikan bahwa
kegiatan bersama LPMP ini sungguh penting dan strategis mengingat rumusan
kebijakan dan program pendidikan selalu diawali dengan proses dan analisis
data.
“Ini
merupakan langkah awal untuk menentukan hak dasar masyarakat (pendidikan, red)
agar terlayani dengan baik. Sehingga kelak, kehidupannya lebih sejahtera. Atas
nama Pemerintah dan Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, saya
menyampaikan selamat datang di Kota Makassar, Ibu Kota Provinsi Sulawesi
Selatan,” ujar Mustafa, yang saat itu membacakan Pidato Sambutan M Salam Sidik,
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan yang berhalangan hadir.
Sejumlah
agenda yang telah dirumuskan Kemendikbud, lanjut Mustafa, perlu disusun secara
cermat dan teliti dengan berbasiskan data akurat.
“Kita
ketahui bahwa data pendidikan sering berubah-ubah dan kadangkala antarinstansi
tidak sama. Karena itu, memang perlu kita menyepakati bersama, bagaimana
pengumpulan data, bagaimana analisanya? Dan itu hanya satu acuan, sehingga yang
disajikan itu meyakinkan dan mendekati kebenaran. Karena itu, marilah kita
memberikan kontribusi dalam membangun pendidikan di masa datang dengan
melibatkan diri secara aktif dan sukarela pada kegiatan ini,” pungkasnya.
“Secara
umum, tujuannya adalah untuk memberikan diseminasi tentang Kebijakan Data Pokok
Pendidikan (Dapodik) dan program-program tahun 2016,” ujar Margo Subekti, Ketua
Panitia Rakor Pendataan Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah, di Hotel
Aryaduta Makassar, Kamis malam (3/12).
Margo
berharap, seluruh peserta yang terdiri dari Kepala Seksi Sistem Informasi,
serta seorang operator pendataan dari 33 LPMP di Indonesia itu dapat memberikan
saran dalam rangka penyempurnaan sistem Dapodik. Menurutnya, kehadiran sistem pendataan yang efektif dan
efisien akan melahirkan data yang berkualitas, sehingga dapat meningkatkan
kebijakan pendidikan yang tepat sasaran.
“Kebijakan yang tepat sasaran berangkat dari
data yang akurat. Tahun 2016, tema Dapodik adalah peningkatan kualitas data,”
pungkasnya.
0 Komentar di "Dapodik Menjadi Bagian Penting Penjaminan Mutu Pendidikan di LPMP"
Posting Komentar