1. Nama Peserta Didik Kosong atau tanpa hurup Vocal
· Cek kembali nama Peserta didik di tabel
utama pada aplikasi dapodik bila ditemukan nama yang tidak sesuai lakukan
editing data
· Setelah selesai lakukan sinkronisasi agar
data di server berubah.
2. Nama Peserta Didik dengan tanda baca atau
symbol
· Cek kembali nama Peserta didik di tabel
utama pada aplikasi dapodik bila ditemukan nama yang ada tanda baca atau
simbolnya lakukan editing data
· Setelah selesai lakukan sinkronisasi agar
data di server berubah.
3. Belum pernah sinkron
Sekolah belum pernah melakukan
sinkronisasi atau pengiriman data ke server, sehingga data deserver kosong.
4. Belum sinkron 20142
Login ke aplikasi dapodik pilih periode
Genap 2014/2015 cek kembali data-datanya klik validasi dan lakukan
sinkronisasi.
5. Sinkron terakhir = 20132
Sekolah terakhir melakukan sinkronisasi
pada periode genap 2013/2014, lakukan updating aplikasi dapodik, cek datanya
dan lakukan sinkronisasi agar validasinya hilang.
6. Sinkron terakhir < 20132
Sekolah terakhir melakukan sinkronisasi
pada periode ganjil 2013/2014, lakukan updateing aplikasi dapodik, cek datanya
dan lakukan sinkronisasi agar validasinya hilang.
7. Rombel tanpa wali kelas
Login ke aplikasi dapodik klik rombongan
belajar cek setiap rombel bila ditemukan rombel tanpa wali kelas silahkan edit,
setelah selesai sinkronkan datanya.
8. Bukan pelaksana Kurikulum 2013 – pilihan
kurikulm salah
Sekolah bukan merupakan pelaksana
kurikulum 2013 akan tetap memilih kurikul 2013, maka sekolah harus mengubah
kurikulum yang digunakan pada aplikasi dapodik dengan mengubahnya ke Kurkulum
KTSP.
9. Status honor mengisi pangkat dan golongan
· Masuk ke aplikasi dapodik pilih tabel
PTK, pilih PTK honorer yang terdeteksi memiliki pangkat dan golongan klik ubah
cek di tabel Riwayat Kepangkatan bila terisi silahkan hapus datanya.
· Lakukan sinkronisasi agar data
perubahannya terkirim ke server dapodikas.
10.
PNS pangkat dan golongan kosong
· Masuk ke aplikasi dapodik pilih tabel
PTK, pilih PTK PNS yang terdeteksi pangkat dan golongan kosong klik ubah cek di
tabel Riwayat Kepangkatannya lengkapi data kepangkatannya sesuai dengan SK
Kepangkatan yang dimiliki oleh PTK tersebut.
· Lakukan sinkronisasi agar data
perubahannya terkirim ke server dapodikas.
11. PNS NIP kosong
· -Masuk ke aplikasi dapodik pilih tabel
PTK, pilih PTK PNS yang terdeteksi NIP kosong klik ubah cek data PTK pada
kepegawaian lalu cek NIP nya lengkapi data NIP sesuai dengan data yang dimiliki
oleh PTK tersebut.
· -Lakukan sinkronisasi agar data
perubahannya terkirim ke server dapodikas.
12. Nama PTK Kosong atau tanpa hurup
vocal
· Cek kembali nama PTK di tabel utama pada
aplikasi dapodik bila ditemukan nama yang tidak sesuai lakukan editing data
· Setelah selesai lakukan sinkronisasi agar
data di server dapodik berubah.
13. Nama PTK dengan tanda baca atau
symbol
· Cek kembali nama PTK di tabel utama pada
aplikasi dapodik bila ditemukan nama yang ada tanda baca atau simbolnya lakukan
editing data
· Setelah selesai lakukan sinkronisasi agar
data di server dapodik berubah.
14. Usia PTK tidak wajar
· Masuk ke aplikasi dapodik pilih tabel
PTK, pilih PTK yang terdeteksi memiliki usia tidak wajar, klik ubah cek data
PTK pada data tanggal lahirnya ubah tanggal lahirnya diaplikasi dapodik
lengkapi datanya sesuai dengan data yang dimiliki oleh PTK tersebut.
· Lakukan sinkronisasi agar data
perubahannya terkirim ke server dapodikas.
15.
Kepsek belum dipilih
· -Bila pada beranda aplikasi dapodik
terdeteksi Kepsek belum dipilih maka cek ditabel PTK klik nama PTK yang
menjabat sebagai kepala sekolah lalu cek tugas tambahan ptk tersebut bila masih
kosong silahkan isi sesuai dengan sk kepala sekolahnya.
· -Bila tugas tambahan sudah terisi tapi
masih tervalidasi cek diisi table tugas tambahan pada kolom ‘TST’ bila terisi
artinya terhitung selesai tugas berarti sudah tidak menjabat sebagai kepala
sekolah maka hapus TST tersebut setelah itu refresh / tekan ctrl+f5 lalu cek
dibranda ya.
16. Kepsek Ganda
Bila pada beranda aplikasi dapodik
terdeteksi Kepsek terhitung lebih dari 1 berarti terdapat 2 PTK yang memiliki
tugas tambahan sebagai kepala sekolah, untuk menghilangkannya buka tabel PTK
klik nama PTK yang sudah tidak menjabat kembali sebagai Kepala sekolah, klik
ubah cek di data priodik lalu klik tugas tambahan klik TST Tugas tambahan dan
isi setelah itu setelah itu refresh / tekan ctrl+f5 Setelah diperbaiki silahkan
sinkronisasi agar data yang telah dirubah dapat turun ke aplikasi.
17. Jumlah Kepala Lab lebih dari yang
telah ditentukan
Bila sekolah terdeteksi Jumlah Kepala Lab
lebih dari yang telah ditentukan berarti terdapat lebih dari 1 PTK yang memiliki
tugas tambahan sebagai kepala Lab, untuk menghilangkannya buka tabel PTK klik
nama PTK yang sudah tidak menjabat kembali sebagai Kepala Lab, klik ubah cek di
data priodik lalu klik tugas tambahan klik TST Tugas tambahan dan isi setelah
itu setelah itu refresh / tekan ctrl+f5. Setelah diperbaiki silahkan
sinkronisasi agar data yang telah dirubah dapat turun ke aplikasi.
18. Jumlah Kepala Perpustakaan lebih dari
yang telah ditentukan
Bila sekolah terdeteksi Jumlah Kepala
Perpustakaan lebih dari yang telah ditentukan berarti terdapat lebih dari 1 PTK
yang memiliki tugas tambahan sebagai kepala Perpustakaan, untuk
menghilangkannya buka tabel PTK klik nama PTK yang sudah tidak menjabat kembali
sebagai Kepala Perpustakaan, klik ubah cek di data priodik lalu klik tugas
tambahan klik TST Tugas tambahan dan isi setelah itu setelah itu refresh /
tekan ctrl+f5. Setelah diperbaiki silahkan sinkronisasi agar data yang telah dirubah
dapat turun ke aplikasi
19. Nama sekolah sama disatu kecamatan
Berarti ada lebih dari 1 nama sekolah
yang sama maka untuk merubahnya hubungi dinas kab/kota setempat atau
menghubungi cs pusat agar dirubah sesuai dengan kondisi disekolah. Setelah
diperbaiki silahkan sinkronisasi agar data yang telah dirubah dapat turun ke
aplikasi.
20. Bentuk pendidikan salah
Bila terdeteksi bentuk pendidikan salah
hubungi dinas kab/kota setempat atau menghubungi cs pusat agar dirubah sesuai
dengan kondisi disekolah. Setelah diperbaiki silahkan sinkronisasi agar data
yang telah dirubah dapat turun ke aplikasi.
21. NPSN ganda
Bila NPSN terdeteksi ganda berarti dalam
1 kecamatan ada 2 sekolah memakai NPSN yang sama maka segera hubungi dinas
kab/kota untuk diperbaiki setelah itu lakukan sync untuk data perubahannya.
22. Status sekolah salah
Bila terdeteksi status sekolah salah
hubungi dinas kab/kota setempat atau menghubungi cs pusat agar dirubah sesuai
dengan kondisi disekolah. Setelah diperbaiki silahkan sinkronisasi agar data
yang telah dirubah dapat turun ke aplikasi.
23. Indikasi sekolah tutup atau merger
Bila sekolah terdeteksi tutup atau merger
tapi dilapangan masih aktif segera hubungi dinas kab/kota setempat atau
menghubungi cs pusat agar dirubah sesuai dengan kondisi disekolah.
24. Nomor rekening BOS kosong
Login ke Aplikasi dapodik cek di tabel
sekolah apakah sudah terisi atau belum nomor rekeningnya, bila sudah diperbaiki
dan disinkronkan tapi hasilnya diaplikasi masih belum terisi maka lakukan
langkah berikut :
· Lakukan generate ulang prefill yang baru,
registrasikan dengan prefill baru tersebut dengan username dan password berbeda
atau sama (tidak masalah);
· Lalu cek kembali ditabel sekolahnya dan
diisi nomor rekening BOS nya.
25. Rombel ganda (Tingkat dan Nama rombel
sama)
· Lakukan generate ulang prefill yang baru,
registrasikan dengan prefill baru tersebut dengan username dan password berbeda
atau sama (tidak masalah);
· Periksa Rombel, maka akan tampak Rombel
yang berganda tersebut;
· Keluarkan anggota Rombel, hapus
pembelajaran, kemudian Rombel dapat dihapus.
0 Komentar di "Rule Validasi Aplikasi Dapodikdas V.4.1.0 Semester 2 Tahun Pelajaran 2015/2016 "
Posting Komentar